Tinggal di apartemen yang nyaman dengan letak strategis di tengah kota jadi impian bagi masyarakat urban, apalagi dengan harapan dapat menghirup udara segar sambil memandang suasana ibukota dari ketinggian. Namun sayangnya, hasil penelitian Dinas Lingkungan Hidup Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama Vital Strategies menunjukkan bahwa memburuknya polusi udara di DKI Jakarta menimbulkan resiko kesehatan yang serius bagi tubuh manusia karena diameter partikel halus sudah mencapai 2,5 mikrometer (PM2,5). Oleh karena itu, penting bagi penghuni apartemen untuk memperhatikan sirkulasi udara supaya tidak hanya mewujudkan impian dan menjaga kesehatan tubuh, tetapi juga menciptakan hunian sehat yang nyaman untuk ditinggali.
Ketika akan memilih sebuah hunian, terlebih apartemen, ada beberapa kriteria yang menunjang kesehatan setiap penghuninya sehingga pantas menyandang gelar “hunian sehat”, baik dari segi bangunan, penataan ruang, fasilitas, lingkungan, pengelolaan sampah, sanitasi, bebas jamur dan hewan pembawa penyakit, dan tentunya sirkulasi udara. Apa yang terjadi apabila sebuah hunian dinilai tidak sehat dari segi sirkulasi udara? Udara dalam ruangan memiliki tingkat polutan lima kali lipat dibanding udara luar, sehingga berpotensi lebih buruk apabila tinggal di apartemen. Polutan PM2.5 yang dapat dijumpai di dalam ruangan terdiri dari asap rokok, kompor gas, pendingin atau penghangat ruangan, pewangi sintetis pada pakaian, serta bulu hewan peliharaan. Apabila apartemen jarang dibersihkan secara berkala dan tidak memiliki sirkulasi udara yang baik, maka udara di dalam ruangan tidak hanya terasa pengap, tetapi juga memicu polutan PM2.5 yang membahayakan kesehatan tubuh masing-masing penghuni, terutama yang sedang berencana atau telah memiliki keluarga kecil.
Namun jangan khawatir, selalu ada cara untuk mengatur sirkulasi udara di dalam ruangan secara menyeluruh, sehingga meminimalisir resiko paparan PM2.5 pada penghuni apartemen. Mulailah dengan kebiasaan kecil seperti membersihkan perabotan dan peralatan rumah tangga secara berkala sehingga bahan kimia dan allergen yang terkumpul pada debu terangkat. Karena apartemen memiliki tingkat kedap udara yang tinggi, udara kotor tidak mudah keluar sehingga pastikan bangunan apartemen memiliki skema sirkulasi udara yang mampu memenuhi kebutuhan udara bersih. Agar dapat membuka aliran udara, manfaatkan kipas ventilasi dapur dan buka pintu masuk dan jendela sisi balkon. Memelihara tanaman indoor seperti sirih gading atau lidah mertua di area yang banyak terkena cahaya matahari juga lebih dari sekadar hobi yang digemari selama pandemi, tetapi juga berkhasiat sebagai penangkal polusi. Untuk jangka pendek, manfaatkan alat seperti air purifier untuk menetralkan udara di dalam ruangan sehingga menurunkan resiko penularan penyakit lewat udara dan meningkatkan kualitas tidur.
Bicara soal hunian yang menunjang kesehatan penghuninya, Waskita Karya Realty (Waskita Realty), melalui anak perusahaannya PT Waskita FIM Perkasa Realti (WFPR) berupaya mengakomodasi kebutuhan masyarakat urban akan hunian sehat melalui proyek Vasaka Solterra yang terletak di Pejaten, Jakarta Selatan. Vasaka Solterra menawarkan nuansa hunian yang dikemas dalam kemewahan yang asri melalui rancangan yang diimplementasikan pada setiap unitnya di Solterra Residence dan Solterra Suites, yang terdiri dari: Essential Studio, Splendid One Bedroom dan Ultimate 2 Bedroom. Masing-masing rancangan yang diterapkan di setiap unit Vasaka Solterra tidak hanya mengandalkan estetika dan fungsi setiap ruang, tetapi juga mempermudah sirkulasi udara yang merata dengan adanya ventilasi yang terpasang di area kamar tidur dan langit-langit yang tinggi sehingga ruangan tidak terasa pengap.
Vasaka Solterra juga mendukung kriteria hunian sehat dengan menghadirkan Jardenia sanctum garden, yaitu area penghijauan luas layaknya resort yang ditumbuhi aneka pepohonan dan tanaman yang dapat menangkal polusi di tengah kota sehingga dapat menambah kualitas sirkulasi udara, menunjang kesehatan tubuh para penghuni dan mendekatkan hunian dengan alam. Selain kawasan hijau Jardenia Sanctum Garden, Vasaka Solterra juga menunjang gaya hidup sehat penghuni dengan menyediakan Energyze Hub Gym & Wellness area, Invigora Pool, dan Stride jogging trail. Oleh karena itu, Vasaka Solterra diharapkan menjadi hunian sehat yang berkualitas, di mana penghuni dapat mencari tempat perlindungan dengan sirkulasi udara yang terjaga dengan baik dan menjadikan pengalaman baru layaknya tinggal di kawasan yang benar-benar asri.
“Kami memahami bahwa di balik tubuh yang sehat ada jiwa yang sehat, dimana tempat tinggal juga menjadi faktpr pendukung. Maka, untuk mewujudkannya, kami mendukung upaya Dinas Lingkungan Hidup Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam memperbaiki kualitas udara ibukota melalui penghijauan di area properti, salah satunya di Vasaka Solterra. Upaya tersebut sejalan dengan salah satu nilai utama dan komitmen Waskita Realty, dimana pembangunan harus selaras dengan lingkungan sekitarnya. Oleh karena itu, kami optimis bahwa melalui rancangan yang menunjang kualitas sirkulasi udara dan fasilitas penunjang kesehatan bagi para penghuni, Waskita Realty dapat mewujudkan hunian sehat yang menjawab kebutuhan para penghuni.” pungkas Wirandoni Herlambang, Vice President Corporate Secretary Waskita Realty.